Kamis, 02 Mei 2013

Laporan salah satu kegiatan KKN 2011



LAPORAN AKHIR 

KULIAH KERJA NYATA 

PEMBELAJARAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

(KKN-PPM)





Disususn oleh:

Muhammad Fauzan
0810531010

UNIVERSITAS ANDALAS 
PADANG
2011

KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatu.
Puji syukur penulis sampaikan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada penulis, sehingga dapat menyelesaikan Kuliah Kerja Nyata (KKN) disertai dengan penyusunan laporan akhir kegiatan yang dilaksanakan mulai dari tanggal 11 Juli s.d. tanggal 13 Agustus 2011, di Nagari Kapa, Kecamatan Luhak Nan Duoi, Kabupaten Pasaman Barat.
Berbekal dengan ilmu yang dibawa dari civitas akademika, penulis mencoba untuk bersosialisasi dengan masyarakat dan berbaur didalamnya demi kesuksesan dalam menjalankan program.
Laporan akhir KKN ini merupakan suatu pedoman dan evaluasi mengenai kegiatan-kegiatan yang penulis jalankan selama melakukan program KKN di Nagari Kapa. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :
1.      Bapak Rektor Universitas Andalas Padang.
2.      Bapak Ketua Pelaksana BP-KKN-PPM Universitas Andalas beserta staf.
3.      Bapak Dr.ir Anthony Agustien, Ms sebagai Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yang telah membimbing kami dalam melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kecamatan Luhak Nan Duo, Kenagariaan Kapa, serta membimbing dan membantu  sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan akhir kuliah kerja nyata.
4.      Bapak Bupati Kabupaten Pasaman Barat
5.      Bapak Camat Luhak Nan Duo.
6.      Bapak Syafril selaku Wali Nagari Malampah beserta staf pemerintahan
7.      Bapak Amrul Selaku Kepala Jorong Kapa Selatan beserta perengkatnya.
8.      Bapak Irzal beserta istri dan keluarga yang telah berkenan menerima kami tinggal dirumah beliau dan menjadi bagian dari keluarga besarnya.
9.      Pemuda/Pemudi Nagari Kapa
10.  Rekan-rekan Mahasiswa KKN-PPM Nagari Kapa yang telah menjaga dan menjalin kekompakan dan kebersamaan dalam menjalani semua kegiatan ±32 hari yang tidak terlupakan.
11.  Masyarakat Nagari Kapa khususnya Jorong Kapa Selatan yang dengan kerelaan hati telah menerima kami dan ikut  mendukung pelaksanaan program KKN-PPM di Nagari Malampah.
12.  Semua pihak yang telah membantu dan memberikan dukungan baik moral ataupun material yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu.

Kami menyadari bahwa laporan ini jauh dari sempurna. Untuk itu kami mengharapkan kritik dan saran demi kesempurnaan laporan dan pelaksanaan kegiatan KKN-PPM di masa yang akan datang. Dan semoga saja program yang penulis jalankan dapat bermanfaat bagi semua pihak yang terlibat serta masyarakat luas.


                                                    Padang, 13 Agustus 2011
  Mahasiswa Pelaksana KKN,


                           ( MUHAMMAD FAUZAN  )
                                                                                                                  No. KKN : 11.03.420/AKT





BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Filosofi dan Tujuan KKN
Perguruan tinggi merupakan pusat pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta pusat pembaharuan dan modernisasi. Selain itu perguruan tinggi juga memiliki fungsi sebagai sumber pakar, status sosial serta tempat generasi muda yang dinamakan mahasiswa untuk belajar membekali diri dengan berbagai macam disiplin ilmu.
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan bentuk pengabdian mahasiswa kepada masyarakat sehubungan pelaksanaan “Tridharma Perguruan Tinggi”. KKN memberikan pengalaman  belajar kepada mahasiswa untuk hidup ditengah-tengah masyarakat di luar kampus, dan secara langsung mengidentifikasi serta menangani masalah-masalah pembangunan yang dihadapi oleh masyarakat. KKN dilaksanakan oleh Perguruan Tinggi dalam upayanya meningkatkan isi dan bobot pendidikan bagi mahasiswa dan untuk mendapatkan nilai tambah yang lebih besar pada pendididikan tinggi. Oleh karena itu sistem penyelenggaraannya memerlukan landasan idiil yang secara filosofis akan memberikan gambaran serta pengertian yang utuh tentang apa, bagaimana, serta untuk apa KKN itu diselenggarakan. Landasan idiil ini secara filosofis akan memberikan petunjuk serta mengendalikan pola fikir dan pola tindakan dalam setiap proses penyelenggaraan KKN yang pada gilirannya akan membedakan dari bentuk-bentuk kegiatan lain yang bukan KKN.
KKN sekurang-kurangnya mengandung lima aspek bernilai fundamental dan berwawasan filosofis yang tidak dapat dipisahkan satu sama lainnya, yaitu meliputi:
1. Keterpaduan pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi.
2. Pendekatan interdisipliner dan lintas sektoral.
3. Komprehensif dan berdimensi yang luas.
4. Realistis dan pragmatis.
5. Sasaran masyarakat dan masyarakat terlibat secara aktif.
KKN dilaksanakan oleh mahasiswa di dalam masyarakat di luar kampus dengan maksud meningkatkan relevansi pendidikan tinggi dengan perkembangan dan kebutuhan masyarakat akan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) untuk melaksanakan pembangunan yang semakin meningkat, serta meningkatkan persepsi mahasiswa tentang relevansi antara materi kurikulum yang mereka pelajari di kampus dengan  realita pembangunan ditengah  masyarakat. Dengan demikian Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan suatu bentuk kegiatan intrakurikuler bagi mahasiswa program sarjana (S1) yang dilaksanakan dalam jangka waktu tertentu. Jadi KKN merupakan keterpaduan antara kegiatan Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat dalam bentuk pengamalan IPTEK (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi) untuk pembelajaran dan pemberdayaan masyarakat.
Dalam KKN ini ada dua muatan yang berjalan secara sekaligus yang dilakukan dan diperoleh oleh mahasiswa yaitu pengabdian pada masyarakat dan sebagai media pendidikan bagi mahasiswa. Dalam hal ini dituntut kepedulian dan keterlibatan mahasiswa terhadap permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat, sehingga pada akhirnya diharapkan mahasiswa memiliki kemampuan untuk menerapkan disiplin ilmu yang dimilikinya dalam bentuk karya nyata. Bentuk karya nyata tersebut, kami aplikasikan di Nagari KAPA, Kecamatan Luhak Nan Duo, Kabupaten Pasaman Barat.
1.2  Profil Lokasi KKN

Nagari Kapa merupakan salah satu nagari di Kecamatan Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat. Jarak Nagari Kapa ke ibukota provinsi (Padang) ± 180 KM dengan waktu tempuh ± 4 jam, sementara jarak ke pusat kabupaten ± 12 KM dengan waktu tempuh ± ½ jam. Nagari Kapa sendiri memiliki luas wilayah 7200 KM2
Adapun batas wilayah dari Nagari Kapa, yakni : sebelah barat dan utara berbatasan dengan Lingkung Aur, sebelah selatan dengan Nagari Sasak dan sebelah timur dengan Nagari Koto Baru. Nagari Kapa dibagi dalam 6 jorong yaitu, Kapa Utara, Lubuk Puding, Malasiro, Kapa timur, Kapa Selatan, Padang Lawas


Pada 2010 jumlah penduduk Nagari Kapa ± 8900 jiwa dengan ± 2300 kepala keluarga. Mayoritas penduduk yang mendiami Nagari Kapa beragama islam (muslim). Nagari Kapa sebagian besar dihuni oleh etnis Minangkabau dan etnis Jawa.

Bagan struktur organisasi Pemerintahan nagari kapa



Sekolah yang terdapat di Nagari Kapa
·    Sekolah Dasar :  SD N 07 Luhak Nan Duo, SD N 10 Luhak Nan Duo, SD N 04 Luhak Nan Duo, SD N 08 Luhak Nan Duo, SD N 12 Luhak Nan Duo, SD N 01 Luhak Nan Duo
·    Sekolah Menengah Pertama :                SMP N 02 Luhak Nan Duo
·    Sekolah Menengah Kejuruan :              SMK Cersa
            Adapun Klinik Kesehatan Desa pada Nagari Kapa terdapat enam Pos Bersalin Desa (Polindes) pada keenam jorong, tiga belas Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) dan dua puluh sembilan kader posyandu.
            Nagari Kapa mempunyai komoditas andalan berupa jagung untuk pakan ternak dan kelapa sawit untuk diolah kemudian menjadi minyak sawit. Pada umumnya masyarakat nagari kapa berpotensi sebagai petani dan berkebun.
            Masyarakat Nagari Kapa mempunyai kebiasaan adat istiadat ketika dalam pembangunan rumah menyelenggarakan acara Batagak Kudo – Kudo dengan mengundang seluruh kerabat. Kerabat yang datang pun membawa atap seng untuk disumbangkan dalam acara tersebut yang nantinya digunakan untuk pembangunan rumah. Organisasi Dharma Wanita di Nagari Kapa dipegang oleh Bundo Kanduang.
1.3 Identifikasi Masalah
Berdasarkan panduan dan pembekalan yang telah diberikan oleh BP-KKN Unand, kemudian dilengkapi dengan peninjauan (survey) ke lokasi KKN, untuk pelaksanaan program KKN, Mahasiswa Universistas Andalas diberikan kebebasan untuk menyusun berbagai program yang berorientasi pada masyarakat.
Maka dari itu, kelompok dan individu Mahasiswa KKN Kenagarian Kapa mencanangkan dan sekaligus telah melaksanakan berbagai kegiatan selama lebih kurang 33 hari di lokasi KKN. Program-program yang disusun merupakan program yang didasarkan atas pengamatan yang kami lakukan di lapangan. Selain itu juga dikombinasikan dengan  program yang digali dari pertemuan dengan Bapak Wali Nagari, Wali Jorong, Ketua  Pemuda beserta Pemuda-Pemudi dan masyarakat di Nagari Kapa.
Berdasarkan hasil survey yang penulis lakukan di beberapa pusat pendidikan dan berkonsultasi dengan pihak yang berwenang di Nagari Kapa, seperti di Paud, TK, SD yang berada disana, dari hasil konsultasi dengan beberapa kepala sekolah dan orang yang berwenang ditempat tersebut, penulis di izinkan dan malahan sangat diharapkan untuk membantu mereka dalam proses belajar dan mengajar, maka timbullah ide dari penulis untuk mengaplikasikan ilmu yang penulis dapatkan dari bangku perkuliahan, walaupun penulis bukan berorientasi pada pendidikan guru tapi penulis ingin mencoba mengaplikasikan ilmu penulis untuk memberikan edukasi tentang manfaat Gemar Menabung Sejak Dini di pusat pendidikan tersebut, dan ini menjadi program utama yang penulis angkat pada KKN ini, adapun kegiatan  atau program  yang sangat penting yang merupakan program utama dan penunjang yang penulis lakukan dalam kegiatan KKN ini adalah memotivasi pendidikan khususnya bagi anak-anak dan remaja agar suka belajar semua mata pelajaran dan juga memberikan private langsung di posko/ rumah. Adapun kegiatan yang dilakukan dalam KKN ini adalah sosialisasi pengenalan fungsional komputer pada anak, membuat dan mengajar kelompok belajar; seperti mengajar PKN, Matematika, IPA dan IPS serta mengajar kreatifitas siswa untuk anak SD.



 BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN
2.1 Program Utama
2.1.1 Memberikan Edukasi dan Persuasif Tentang manfaat Gemar menabung sejak dini
            A. Tujuan
            Menabung itu sangat mudah dan menyenangkan, Apalagi manfaatnya yang begitu besar sebagai sumber dana tak terduga. Jangan dikira hanya orang dewasa saja yang perlu menabung Agar terbiasa menabung saat dewasa nanti, anak-anak juga sebaiknya sudah diajarkan menabung sejak dini. Untuk memupuk kesadaran gemar menabung perlu kesadaran orang tua untuk mengajarkan anak-anak mereka dari sejak dini dan setelah hasil survey KKN kami kepada siswa/i sekolah dasar di Nagari Kapa kecamatan luhak nan duo, kami mendapat gambaran bahwa kurang minat anak-anak tersebut untuk menabung karena beberapa alasan yang cukup logis , terutama kurangnya dorongan dari orang tua murid untuk menganjurkan anak-anak mereka untuk gemar menabung sejak dini dan kurangnya  pemberian edukasi yang berhubungan tentang gemar menabung oleh lingkungan sekitar. Maka untuk meningkatkan kesadaran tersebut kami mencoba bekerjasama dengan sekolah dasar di nagari kapa untuk memberikan edukasi dan persuasif kepada siswa/i sekolah dasar tentang pentingnya  gemar menabung sejak dini dengan metode pembelajaran,  pemahaman serta motivasi yang mudah dipahami oleh siswa/I sekolah dasar.

1. Sasaran Program
             Sasaran dari program ini adalah siswa sekolah dasar yang akan mendapatkan pengajaran dari mahasiswa KKN.
2. Indikator Keberhasilan Program
             Keberhasilan dari program ini adalah siswa dapat menerima serta mengaplikasikan pengetahuan yang didapat selama pengajaran tersebut.
             B. Waktu dan Tempat
             Program ini dilaksanakan di SDN 04 Luhak Nan Duo yang terdapat di nagari Kapa Kab. Pasaman Barat. Penulis hanya fokus kepada pemberian pemahaman berbentuk tutorial lengkap dengan alat peraga serta ajakan kepada siswa/i sekolah dasar yang simple dan mudah dipahami. Kami melihat antusias murid dalam meresap pemberian edukasi kami ini apalagi kepala sekolah serta guru-guru SDN 04Luhak Nan Duo yang telah bersedia memberikan jatah jam palajarannya kepada kami.
             Jadwal Kegiatan Program
             Tanggal 20 juli 2011: Edukasi dan Persuasif manfaat gemar menabung sejak dini
             Waktu                         : 08.00 – 12.30 WIB
             C. Sasaran dan Peserta
Dalam program Edukasi dan Persuasif manfaat Gemar menabung sejak dini  ini penulis dimintai memberikan materi dan motivasi kepada siswa/i mulai dari Kelas I sampai VI. Dikarenakan Siswa/i kelas sudah dapat memahami yang diberikan penulis dengan mudah.
             D. Metode Pelaksanaan
Metoda yang digunakan dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata ini adalah metoda langsung turun ke lapangan. Maksudnya dimana mahasiswa kuliah kerja nyata (KKN) langsung mengaplikasikan ilmu yang diperolehnya untuk diberikan ke masyarakat secara langsung. Dalam hal ini mahasiswa langsung mengajar ke tempat-tempat yang menjadi prioritas dalam pengajaran, disini penulis fokus mengajar di SDN 04 Luhak Nan Duo.
     E. Hasil dan Pembahasan
Anak-anak dapat mengerti dan memahami manfaat dan pentingnya menabung sejak dini dan menumbuhkan kesadaran mereka untuk langsung mengamplikasikannya dirumah mereka masing-masing dan juga diharapkan orang tua murid membantu dan memainkan peran disini. Kami sangat berharap sekali orang tua murid memberikan edukasi yang lebih mengena tentang gemar menabung sejak dini ini karena orang tua menjadi peran penting dalam penunjang program in, dengan pendekatan ini anak-anak akan terbiasa dan mudah mengaplikasikannya dalam kehidupannya sehari-hari. Misalnya dengan mengatakan dengan menabung anak bisa mengumpulan banyak uang dan bisa membeli barang yang ia suka. Lewat menabung and juga bisa melatih anak untuk belajar menunda keinginannya. Beberapa tips yg bisa kami harapkan kepada orang tua murid:
a.      Sebagai langkah awal orang tua bisa membelikan celengan dalam bentuk ia suka
b.      Memberikan contoh kepada anak dengan memasukkan uang setiap hari dan mengajaknya untuk melakukan hal yang sama.
c.       Orang tua bisa merencanakan dengan anak apa yang akan dibeli bila celengan penuh
d.      Pada saat membuka tabungan celengan ajak anak membukanya dan membawa uang itu ke toko tempat anak ingin membeli barang. Dengan demikian ia dapat merasakan hasil yang ia dapat.
            Orang tua dapat memberikan ung saku pada anak mengenalakan jajan dan menabung, mengajarakan manfaat menabung dengan menanyakan barang apa yang diinginkan kemudian memberitahu cara menabung agar ia memiliki barang yang ia inginkan.
            Misalnya saat anak mengginkan sepatu baru orang tua tidak langsung memberikan tapi mengajak ia menabung dari uang jajan agar ia dapat memiki sepatu yang ia inginkan. Hal ini akan membatu ia semangat dalam menabung dan mengerti manfaat menabung tersebut.          
Kegiatan program kami ini bukanlah kegiatan formal dari sekolah dasar di SDN04 Luhak Nan Duo, tapi kegiatan ini sangat penting sekali dalam menumbuhkan jiwa anak mandiri sejak dini dan mengerti betapa pentingnya menabung karena seperti pepatah lama mengatakan ’Hemat pangkal kaya, Boros pangkal Miskin.
Dari program edukasi dan persuasif kepada siswa/i SDN 04 Luhak Nan Duo kami sangat bangga sekali melihat antusias para siswa dalam pemberian edukasi kami ini, pemberian pemahan dan edukasi ini kami tidak hanya tutorial saja tapi juga menggunakan fasilitas berikut:\
a.       Slide Powerpoint yang di copy dengan tampilan yang menarik
b.      Spidol
c.       Papan tulis
d.      penghapus

e.       Pemberian reward atau berupa hadiah 1 buah celengan bagi siapa yang bisa jawab pertanyaan penulis
Dll.

F.     Kesimpulan dan Saran
Kegiatan program ini berjalan dengan sangat baik, tidak ada hambatan. Dan penulis sangat kagum terhadap anak-anak karena mereka sangat antusias, datang tepat waktu dan mereka cepat dan dapat menerima dengan baik apa yang kami berikan
Saran yang penulis harapkan agar kegiatan ini tidak putus sampai disitu saja, berharap kepada rekan-rekan KKN nantinya melanjutkan atas program yang telah dibuat sehingga program ini tidak terhenti.



 BAB III
        PENUTUP
A.    Kesimpulan

Adapun kesimpulan yang dapat kami kemukakan dalam laporan KKN ini adalah sebagai berikut;
1.      Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN)  PPM Universitas Andalas (UNAND) di Nagari Kapa  Kecamatan Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat mendapat sambutan, tanggapan dan perhatian yang cukup baik dari wali nagari, perangkat nagari, kepala jorong-jorong, ketua pemuda, pemuda-pemudi maupun warga atau masyarakat setempat.
2.      Program memerlukan kesiapan yang matang, yang meliputi kesiapan fisik maupun mental, tak kalah penting ilmu pendidikan dan keterampilan yang memadai sebagai bekal untuk aktivitas dalam kehidupan masyarakat sebenarnya.
3.       Pada dasarnya masyarakat sangat memerlukan dukungan untuk dapat meningkatkan kesejateraannya, maka kita sebagai mahasiswa harus menjadi motivator bagi masyarakat dikenagarian Sitiung Umumnya.
4.      KKN adalah kegiatan yang salah satu fungsinya mengajarkan mahasiswa untuk tampil sebagai motivator masyarakat kearah yang lebih maju.
5.      Mahasiswa sebagai anggota masyarakat harus lebih banyak belajar dari masyarakat karena mahasiswa itu dipandang sebagai orang yang serba bisa dan serba tahu maka perlu adanya kontrol diri.

B.     Saran – saran

Berdasarkan pengalaman selama melaksanakan KKN PPM UNAND dikenagarian Kapa, Kecamatan Luahk Nan Duo, Kabupaten Pasaman Barat ada beberapa saran yang perlu disampaikan kepada beberapa pihak, antara lain :

1.      Pembekalan KKN PPM oleh pihak LPPM UNAND perlu diberikan secara lebih baik agar perencanaan, pelaksanaan, penyusunan laporan, dan beberapa urusan administrasi KKN PPM dapat terlaksana lebih baik.
2.      Kerja sama, profesionalitas, dan koordinasi dalam lingkup mahasiswa perlu ditingkatkan agar kegiatan KKN PPM dapat memberikan hasil yang baik bagi mahasiswa tersebut maupun warga setempat.
3.      Partisipasi, bantuan, sikap ramah, dan kerjasama masyarakat sangat bermanfaat bagi kami dalam melaksanakan KKN PPM ini sehingga untuk ke depannya mahasiswa dan masyarakat dapat saling menjalin kerja sama agar program-program KKN PPM yang dilaksanakan dapat berjalan dengan lancar dan semoga pelaksanaan program tersebut bermanfaat bagi kedua pihak.







DAFTAR PUSTAKA
Badan Pelaksana Kuliah Kerja Nyata. 2011. Bahan dan Format Laporan KKN PPM. Unand Padang







Wali Nagari

BAMUS

Jorong Kapa Utara

Tidak ada komentar:

Posting Komentar